BRENDI

 

CHAPTER II
BRENDI

APA ITU BRENDI

Brendi adalah minuman alcohol distilasi yang terbuat dari buah – buahan, seperti apel, cerry, persik, atau anggur. Kata “Brendi” berasal dari bahasa Belanda, yaitu brandewijn yang berarti “anggur yang dibakar”.

SEJARAH DAN ASAL – USUL BRENDI

Brendi ditemukan secara tidak sengaja pada awal abad ke-16. Pada saat itu, para pedagang Belanda memilih untuk menyuling wine agar lebih awet selama pengangkutan ke kota tujuan. Rencananya, mereka akan menambahkan air ke wine yang disuling sebelum dijual ke pasar.

Namun setelah sampai, mereka menemukan bahwa wine yang disuling (dalam tong kayu ek) terasa enak sehingga tidak perlu ditambahkan air.

CITA RASA BRENDI

Brendi memiliki cita rasa yang bervariasi, tergantung buah yang digunakan dan umur brendi tersebut.

Brendi lebih manis dari wiski dan umumnya memiliki cita rasa :

• Bunga
• Buah segar
• Kulit jeruk

Brendi yang sudah disimpan dalam tong kayu ek memiliki cita rasa tersendiri yang lebih kompleks.

PEMBUATAN BRENDI

Brendi disuling dari wine yang dibuat dari buah – buahan yang masih muda , seperti :

• Cerry
• Persik
• Apel
• Anggur

Dibandingkan buah matang, buah yang masih muda memiliki tingkat keasaman lebih tinggi dan kadar gula lebih rendah. Karena itu, cocok dibuat minuman beralkohol.

Sari dari buah muda ini memerlukan waktu 2-3 minggu untuk berfermentasi hingga menjadi wine. Setelah difermentasi, sari buah itu siap disuling hingga menjadi brendi.

PENYIMPANAN BRENDI

Brendi yang dibuat dari wine biasanya disimpan dalam tong kayu ek setelah proses penyulingan. Penyimpanan ini berlangsung setidaknya 2-6 tahun, bahkan ada yang hingga 50 tahun.

Penyimpanan yang berlangsung selama bertahun – tahun ini membuat brendi mengalami penuaan secara alami sehingga cita rasanya lebih keluar.

Kategori brendi berdasarkan umur penyimpanan :

• VS (Very Special) : berumur setidaknya 2 tahun dan dikenal dengan “bintang tiga” (jenis brendi termuda).
• VSOP (Very Super Old Pale) : berumur setidaknya 4 tahun.
• XO (Extra Old) : berumur setidaknya 6 tahun
• Horse d’age : berumur setidaknya 10 tahun meskipun brendi jenis ini biasanya berumur jauh lebih tua.

JENIS – JENIS BRENDI

Brendi memiliki banyak jenis. Beberapa yang popular :

• Cognac : Brendi terbaik yang diproduksi di Cognac, Prancis. Cognac memiliki beberapa aturan, yaitu harus dibuat menggunakan buah anggur dari jenis Ugni Blanc, penyulingan dilakukan dua kali, dan penyimpanan dilakukan minimum 2 tahun.
• Armagnac : Brendi yang diproduksi di Armagnac, Prancis. Seperti Cognac, Armagnac dibuat dari anggur tertentu, tetapi dengan satu kali penyulingan. Brendi ini memiliki cita rasa yang kaya, tetapi kadar alkoholnya lebih rendah.
• Pisco : Brendi yang berasal dari Chile dan Peru.
• Eau de vie : Brendi yang dibuat dari buah – buahan selain anggur, seperti apel, pir, cerry, dan persik.

PRODUSEN BRENDI TERBESAR

Brendi berkualitas dan paling terkenal berasal dari :

1. Prancis sebagai rumah bagi beberapa merek wine terbaik, tidak heran jika Prancis menjadi negara produsen brendi nomor 1 di dunia. Jenis brendi asal Prancis paling popular, yaitu Cognac dan Armagnac, dinamai berdasarkan wilayah tempat masing – masing diproduksi.
2. Spanyol. De Jerez adalah jenis brendi popular yang diproduksi di wilayah Jerez, Spanyol. Brendi ini dibuat dengan mencampurkan brendi yang belum disimpan dan yang umur simpannya sudah lama sehingga menghasilkan cita rasa unik.
3. Amerika Selatan. Banyak negara Amerika Latin yang memproduksi brendi, termasuk Chile dan Peru. Keduanya merupakan rumah bagi jenis brendi yang disebut Pisco.

PENYAJIAN BRENDI

Brendi jenis Cognac dan Armagnac paling baik dinikmati dengan cara neat, yaitu disajikan dalam suhu ruang tanpa tambahan apapun.

Brendi sangat sensitive terhadap panas. Bahkan, panas tangan kamu sudah cukup untuk meghangatkan brendi dan memperkuat aroma alkoholnya. Tidak jarang para penikmat brendi meminta gelasnya dihangatkan sebelum brendi dituangkan.

KOKTAIL BRENDI

Brendi merupakan salah satu bahan dasar untuk membuat koktail. Contohnya :

1. Sidcar. Koktail tradisional bercita rasa segar. Dibuat dari brendi jenis Cognac, liquor jeruk, dan jus lemon.
2. Brendi hot today. Koktail yang disajikan hangat. Dibuat dari brendi, madu, jus lemon, dan kayu manis.
3. Brendi alexander. Koktail yang dibuat menggunakan brendi, crème de cacao, dan cream.
4. Pisco sour. Koktail tradisional bercita rasa manis dan tajam. Dibuat menggunakan brendi jenis pisco, jus limao, sirup, dan putih telur berbusa.
5. Brendi old fashioned. Koktail bercita rasa manis dan asam. Dibuat dengan mencampurkan brendi, jus jeruk, jus cerry, dan air soda.

MAKANAN YANG COCOK DENGAN BRENDI

1. Daging rusa : dengan rasanya yang kompleks, jenis brendi yang sudah disimpan lama (berumur) cocok dinikmati dengan daging rusa yang tidak memiliki lemak.
2. Ikan : brendi yang memiliki cita rasa pekat cocok disantap dengan ikan bertekstur lembut.
3. Keju : brendi yang halus diteguk cocok dipadukan dengan keju berbau pekat. Hal ini karena keju akan meningkatkan aroma floral dari brendi.
4. Cokelat : brendi memiliki cita rasa manis sehingga cocok disantap dengan hidangan penutup, seperti es cream atau cokelat.

Bagikan Artikel ini